Cepat, Akurat dan terpercaya

Rabu, 24 Desember 2025

Kapolda Jatim dan Forkopimda Tinjau Gereja di Surabaya, Pastikan Ibadah Natal Aman




SURABAYA – Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si. bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Timur meninjau langsung sejumlah gereja di Surabaya jelang perayaan Natal,Selasa (24/12/2025).


Kunjungan Kapolda Jatim ini untuk memastikan kesiapan pelayanan pengamanan ibadah Natal 2025 di sejumlah gereja.


Gereja yang dikunjungi antara lain Gereja Katolik Paroki (GKP) Santa Maria Tak Bercela, GKJW Jemaat Surabaya, serta GPIB Immanuel. 


Kunjungan tersebut merupakan bagian dari pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2025 guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat Kristiani yang menjalankan ibadah.


Dalam pengecekan tersebut, Kapolda Jatim selain memastikan kesiapan personel pelayanan juga sistem pelayanan terpadu dan sarana prasarana pendukung di setiap gereja. 


Pada kesempatan itu, Kapolda Jatim juga berdialog dengan pengurus gereja untuk memastikan koordinasi pelayanan berjalan optimal.


Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, Polri berharap seluruh rangkaian ibadah Malam Natal dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan khidmat.


“Bapak Kapolda bersama unsur Forkopimda Jawa Timur telah melakukan pengecekan langsung ke sejumlah gereja untuk memastikan pelaksanaan ibadah Natal 2025 berjalan aman, lancar sehingga umat yang beribadah bisa merasa nyaman,” ujar Kombes Abast.


Ia menyampaikan sejak digelarnya apel pasukan dalam operasi Lilin Semeru 2025 Polda Jawa Timur telah menerjunkan personel berkolaborasi dengan instansi terkait serta elemen organisasi kemasyarakatan.


"Untuk personel sudah kita ploting dan untuk pengamanan di sejumlah gereja juga sudah kita lakukan dari menjelang perayaan Natal," kata Kombes Pol Abast.


Dalam pengamanan di sejumlah Gereja, Kombes Pol Abast mengatakan Polda Jatim juga melibatkan Den Gegana Sat Brimob.


Kombes Pol Jules Abraham Abast  menegaskan bahwa pengamanan Natal dan Tahun Baru ini dirancang sebagai bentuk pelayanan menyeluruh kepada masyarakat. 


Ia mengatakan tugas Polri tidak sebatas mengatur lalu lintas dan mengendalikan keramaian, tetapi juga menjaga ketenangan, kenyamanan, serta kekhusyukan masyarakat dalam beribadah dan merayakan pergantian tahun. (*)

Ops Lilin Semeru Polres Probolinggo Siapkan Pos Pelayanan Terpadu di Jalur Pantura

 


PROBOLINGGO – Dalam rangka memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat selama libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 ( Nataru) Polres Probolinggo Polda Jatim mendirikan Pos Pelayanan Terpadu di jalur Pantura, tepatnya di wilayah Kraksaan.


Pos pelayanan tersebut disiapkan sebagai bentuk kehadiran Polri di tengah masyarakat, khususnya bagi para pengendara yang melintas di jalur nasional Pantura. 


Berbagai fasilitas disediakan, antara lain kopi gratis, layanan servis dan ganti oli gratis, pemeriksaan kesehatan gratis, serta tempat istirahat yang nyaman bagi pemudik dan pengguna jalan.


"Untuk layanan servis sepeda motor gratis dengan ketentuan tertentu, seperti pajak kendaraan aktif, serta kuota maksimal 20 unit sepeda motor per hari," jelas AKBP Latif.


Menariknya, pos pelayanan ini mengusung desain khas daerah dengan ikon Gunung Bromo dan hiu tutul. 


Gunung Bromo merupakan destinasi wisata unggulan Kabupaten Probolinggo, sementara hiu tutul kerap muncul di perairan Pantai Bentar.


Kapolres Probolinggo AKBP M. Wahyudin Latif mengimbau para pengendara untuk memanfaatkan fasilitas yang telah disediakan.


“Kami persilakan para pengendara untuk mampir beristirahat di pos pelayanan ini dan manfaatkan fasilitas yang ada demi keselamatan dan kenyamanan selama perjalanan,” ujar AKBP Latif, Kamis (25/12).


Kapolres Probolinggo menjelaskan, hingga saat ini arus lalu lintas di wilayah hukum Polres Probolinggo Polda Jatim masih terpantau landai dan terkendali, meskipun ruas Tol Gending–Kraksaan–Paiton telah dibuka secara fungsional dan digratiskan.


Namun demikian, pihaknya memprediksi akan terjadi peningkatan volume kendaraan pada 28 Desember 2025 hingga malam pergantian Tahun Baru 2026.


“Kami mengimbau seluruh pengguna jalan agar selalu mematuhi peraturan lalu lintas, menjaga kondisi fisik, serta memastikan kendaraan dalam keadaan prima sebelum melanjutkan perjalanan,” tambahnya.


Polres Probolinggo Polda Jatim terus melakukan pemantauan dan pengamanan secara intensif guna memastikan arus lalu lintas selama libur Natal dan Tahun Baru berjalan aman, lancar, dan kondusif. (*)

Satgas Pangan Polres Ponorogo Pantau Bahan Pokok di Sejumlah Pasar Jelang Nataru



PONOROGO - Satgas Pangan Polres Ponorogo Polda Jatim terus

melakukan pemantauan dan pengawasan harga bahan pokok, khususnya beras di Kabupaten Ponorogo, Selasa (23/12/2025). 


Langkah Satgas Pangan Polres Ponorogo Polda Jatim ini dalam rangka upaya pengendalian harga beras dan bahan pokok lainnya di pasaran jelang Natal 2025 dan tahun baru 2026.


Dalam pemantauan yang dilakukan di sejumlah pasar tradisional dan Swalayan, Satgas Pangan Polres Ponorogo menyatakan harga bahan pokok pangan di Ponorogo stabil dan dan ketersediaan tercukupi.


"Kami tidak menemukan adanya kenaikan harga maupun kelangkaan barang," kata Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Imam Mujali, S.H.


Ia menegaskan dari hasil pengecekan, harga beras di pasaran terpantau masih stabil dan sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET).


"Stok beras melimpah karena musim panen harganya stabil, bahan pokok yang lain juga stabil bahkan harga cabe dan bawang merah mengalami penurunan," kata AKP Imam Mujali. 


Sementara itu Kapolres Ponorogo, AKBP Andin Wisnu Sudibyo menambahkan, menjelang Nataru pihaknya akan terus memantau harga dan ketersidiaan bahan pokok.


"Polres Ponorogo bersama instansi terkait akan terus memastikan harga maupun ketersediaan bahan pokok tetap terkendali," kata AKBP Andin.


Ia mengimbau pedagang tetap patuh terhadap HET dan tidak melakukan spekulasi harga.


Ia juga menegaskan pemantauan rutin ini guna menjaga stabilitas harga beras di pasaran serta mencegah potensi pelanggaran distribusi bahan pokok.


"Kegiatan pemantauan dan pengawasan akan kami gelar secara rutin tidak hanya di pasar Legi saja, tapi di lokasi lainnya juga," pungkas AKBP Andin Wisnu Sudibyo. (*)

Tinjau 2 Gereja, Kapolri Pastikan Pengamanan dan Pelayanan Misa Malam Natal

 



Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan peninjauan langsung ke Gereja Katedral dan GPIB Immanuel Jakarta Pusat. Hal itu dilakukan untuk memastikan terciptanya pengamanan dan pelayanan optimal bagi masyarakat yang menjalani ibadah Natal. 


Peninjauan tersebut dilaksanakan bersama dengan Menko Polkam, Menko PMK, Mendagri, Panglima TNI, Kemenag dan stakeholder terkait lainnya. 


Menurut Sigit, peninjauan ini merupakan tindaklanjut instruksi Presiden Prabowo Subianto agar masyarakat bisa mendapatkan pengamanan dan pelayanan optimal saat Natal dan Tahun Baru (Nataru). 


"Sesuai arahan Pesiden kita diminta berikan pelayanan terkait operasi Nataru di dalamnya kita mengamankan masyarakat mudik , masyarakat yang melaksanakan Misa ibadah Natal dan masyarakat yang akan melaksanakan kegiatan pergantian tahun," kata Sigit usai meninjau Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Rabu (24/12/2025).


Sigit memaparkan, untuk mengamankan Nataru tahun ini, sebanyak 147 personel gabungan dikerahkan. Selain itu, Sigit menyebut juga menggandeng organisasi kemasyarakatan (ormas) di antaranya yakni Banser NU dan Kokam Muhammadiyah. 


"Kami Polri saat ini menurunkan kurang lebih 147 personel gabungan dan kemarin juga kami melaksanakan apel bersama-sama dengan rekan-rekan lain seperti Banser. Kami juga mengajak Kokam untuk ikut bersama-sama melaksanakan kegiatan pengamanan khususnya di Gereja yang melaksanakan perayaan misa Natal," ujar Sigit. 


Dengan dilibatkannya ormas tersebut, Sigit menyebut bahwa, hal itu wujud dari Bhinneka Tunggal Ika. Dimana semua elemen bersatu tanpa melihat agama untuk sama-sama menjaga seluruh Bangsa Indonesia. 


"Ini juga bagian dari wujud Bhinneka Tunggal Ika. Bagaimana seluruh masyarakat, elemen bangsa sama-sama tanpa membedakan agama, namun semuanya bersatu untuk ikut membantu memberikan jaminan rasa aman," ucap Sigit. 


"Karena itu tentunya kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh rekan-rekan TNI, stakeholder terkait dan teman-teman dari ormas, Banser, Kokam dan lain yang ikut membantu, bagian wujud dari Indonesia adalah negara besar, negara yang terus menjaga kesatuan dan persatuan," tambah Sigit menekankan. 


Di sisi lain, Sigit berharap seluruh rangkaian Ibadah malam Misa Natal ini juga bisa mendoakan masyarakat yang sedang mengalami duka cita akibat bencana alam di Sumatra. Ia juga meminta agar seluruh pihak bisa menjaga keamanan dan kelancaran hingga pergantian tahun nanti. 


"Dan kita berdoa semua agar seluruh rangkaian ibadah Misa Natal baik hari ini ataupun nanti pergantian tahun semua bisa berjalan. Tentunya kita titip doakan saudara kita yang sedang terkena musibah untuk kembali bisa bangkit dan kita berdoa sama-sama untuk saudara kita di Sumatra dan saudara kita di seluruh negeri agar semua terjaga dari situasi prediksi yang kemungkiann bisa terjadi akibat ramalan cuaca," tutup Sigit.

Polri Terus Kebut Pembangunan Sumur Bor di Berbagai Fasilitas Umum di Aceh Tamiang

 

Aceh Tamiang — Polri terus menggenjot pembangunan sumur bor di berbagai titik di Kabupaten Aceh Tamiang sebagai bentuk kepedulian terhadap kebutuhan dasar masyarakat, khususnya ketersediaan air bersih. Hingga Rabu (24/12/2025), tercatat sebanyak 60 titik sumur bor telah berhasil dibangun dan dimanfaatkan di wilayah tersebut.


Pembangunan sumur bor tersebut tersebar di sejumlah fasilitas umum, mulai dari puskesmas, sekolah, tempat ibadah, hingga fasilitas pribadi milik masyarakat yang pembangunannya dilakukan berdasarkan permintaan langsung warga yang datang ke posko Polri di Kabupaten Aceh Tamiang.


Program pembangunan sumur bor ini merupakan bagian dari instruksi Kapolri, dengan target pembangunan sebanyak 300 titik sumur bor untuk mendukung kebutuhan air bersih pada fasilitas umum maupun fasilitas pribadi masyarakat di Kabupaten Aceh Tamiang.


Salah satu pembangunan sumur bor yang dilaksanakan hari ini berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Aceh Tamiang. 


Pembangunan ini diharapkan dapat membantu mencukupi kebutuhan pasokan air bersih guna menunjang pelayanan kesehatan dan perawatan pasien.


Kombes Pol. Zuhdi Batubara, S.I.K., menyampaikan bahwa program sumur bor ini merupakan wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat, tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga menjawab kebutuhan dasar warga.


“Pembangunan sumur bor ini adalah bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat. Air bersih merupakan kebutuhan vital, terutama di fasilitas pelayanan publik seperti rumah sakit, puskesmas, dan sekolah,” ujar Kombes Pol. Zuhdi Batubara.


Ia menegaskan, Polri berkomitmen untuk menyelesaikan target pembangunan 300 sumur bor sesuai arahan pimpinan, agar manfaatnya dapat dirasakan secara luas oleh masyarakat Aceh Tamiang.


“Kami akan terus menggenjot pembangunan sumur bor sesuai target. Harapannya, fasilitas yang dibangun ini dapat dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat dan membantu meningkatkan kualitas hidup warga,” tambahnya.


Melalui program ini, Polri berharap kehadirannya di tengah masyarakat tidak hanya dirasakan dari aspek keamanan, tetapi juga melalui kontribusi nyata dalam mendukung kesejahteraan dan pelayanan publik, khususnya di wilayah Kabupaten Aceh Tamiang.

Polri Siagakan Swam Boat di Kutablang Bireuen, Bantu Mobilitas Warga Pascabencana

 


Banda Aceh — Polri melalui Polda Aceh mengerahkan satu unit kapal rawa (swam boat) ke Desa Kutablang, Kabupaten Bireuen, sebagai langkah cepat dalam mendukung mobilitas masyarakat dan penanganan pascabencana di wilayah tersebut.


Kapal rawa bantuan Kapolri tersebut disiagakan untuk membantu penyeberangan warga, terutama dalam pengangkutan barang dan evakuasi masyarakat terdampak, mengingat akses darat di kawasan itu belum sepenuhnya pulih akibat bencana.


Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Joko Krisdiyanto, S.I.K. mengatakan, pengiriman swam boat ini merupakan bentuk respons cepat Polri terhadap kebutuhan mendesak masyarakat yang mengalami kendala mobilitas pascabencana.


“Polri hadir untuk memastikan aktivitas masyarakat tetap berjalan. Swam boat ini difokuskan membantu penyeberangan warga, baik untuk angkutan barang maupun evakuasi dalam kondisi darurat,” ujar Kombes Pol Joko Krisdiyanto.


Penyerahan sekaligus operasional kapal rawa tersebut dibenarkan oleh Juru Bicara Posko Penanggulangan Bencana Pemerintah Aceh, Murthalamuddin. Menurutnya, bantuan ini sangat dibutuhkan masyarakat yang selama ini terkendala akses penyeberangan akibat dampak bencana.


Kabid Humas menjelaskan, swam boat tersebut dioperasikan langsung oleh personel Polri dan tidak dipungut biaya apa pun bagi masyarakat. Kapal ini dapat digunakan kapan saja sesuai kebutuhan, baik untuk mengangkut barang bantuan maupun mendukung mobilitas warga dalam situasi darurat.


“Kapolri membantu satu unit swam boat untuk angkut barang di Kutablang, Bireuen. Boat ini gratis untuk angkutan barang atau bantuan,” jelasnya Kabid Humas dalam keterangannya, Jumat (12/12/2025).


Kabid Humas Polda Aceh menegaskan, Polri akan terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan guna memastikan penanganan bencana berjalan optimal serta kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi secara cepat dan tepat.


“Ini merupakan bagian dari komitmen Polri untuk selalu hadir di tengah masyarakat, khususnya dalam situasi darurat dan kemanusiaan,” tutup Kombes Pol Joko Krisdiyanto.


Untuk operasi swamp boat, Bupati Bireuen telah membantu BBM-nya. Dan seluruh elemen masyarakat menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolri atas bantuan Swamp boat tersebut, tutup Kabid Humas

Kapolres Madiun Kota Cek Kesiapan Pengamanan Gereja Jelang Misa Natal

 



Kota Madiun – Menjelang pelaksanaan malam misa Natal, Kapolres Madiun Kota AKBP Wiwin Junianto.S, SIK melaksanakan pengecekan langsung ke sejumlah gereja guna memastikan kesiapan pengamanan dan memberikan rasa aman bagi umat Kristiani yang akan melaksanakan ibadah, Kamis (24/12/2025).



Pengecekan diawali di Gereja Santo Cornelius, kemudian dilanjutkan ke Gereja Air Hidup dan Gereja Mater Dei yang berada di Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun. 



Dalam kegiatan tersebut, Kapolres Madiun Kota didampingi personel Sat Brimobda Batalyon C Pelopor serta Pejabat Utama Polres Masiun Kota.



AKBP Wiwin menyampaikan bahwa pengecekan ini dilakukan untuk memastikan seluruh rangkaian pengamanan malam misa Natal telah siap dan berjalan sesuai rencana.



“Pengecekan gereja ini kami lakukan untuk memastikan kesiapan pengamanan pada malam misa Natal, sehingga umat dapat melaksanakan ibadah dengan aman dan nyaman,” ujarnya.



Lebih lanjut, Kapolres mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi kamtibmas agar tetap aman, tertib, dan damai selama perayaan Natal.

“Ayo sama-sama kita berikan nuansa aman, tertib, dan damai pada kegiatan ibadah Natal ini,” tambahnya.




Kapolres juga menjelaskan bahwa tahapan pengamanan telah dilaksanakan secara menyeluruh, dimulai dari sterilisasi setiap gereja guna memastikan tidak adanya potensi gangguan keamanan. 




Selain itu, pengamanan melibatkan berbagai unsur, mulai dari Polri, TNI, hingga elemen masyarakat seperti ormas, perguruan silat, dan Banser.




“Kita sudah melibatkan semua elemen. Personel TNI-Polri sudah standby di gereja-gereja yang ada di Kota Madiun. 



Untuk personel Polri sekitar 226 orang, ditambah personel TNI dan unsur lainnya, total kurang lebih sekitar 500 personel,” jelas Kapolres.




Dengan pengamanan terpadu tersebut, diharapkan perayaan Natal di Kota Madiun dapat berjalan dengan aman, lancar, dan penuh khidmat.(hms).

Lantik 247 Bintara Remaja, Kapolda Jatim : Jadilah Penjaga Kehidupan dan Peradaban



MOJOKERTO – Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur (Kapolda Jatim), Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si., secara resmi melantik 247 Bintara Remaja dalam Upacara Penutupan Pendidikan, Pelantikan, dan Pengambilan Sumpah Diktukba Polri T.A. 2025 di Lapangan Tribrata SPN Polda Jatim, Rabu (24/12/2025).


​Didampingi Wakapolda Jatim Brigjen Pol Dr. Pasma Poyce, S.I.K., M.H., dan para Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim, Kapolda Jatim bertindak langsung sebagai Inspektur Upacara. 


Momen sakral ini menandai bertambahnya kekuatan personel Polda Jatim dengan hadirnya ratusan insan Bhayangkara baru yang telah ditempa selama Lima bulan.


​Dalam amanatnya yang mengutip Kepala Lemdiklat Polri, Irjen Pol Nanang Avianto menekankan pesan strategis kepada para lulusan. 


Irjen Pol Nanang Avuanto menegaskan bahwa menjadi Polisi bukan sekadar profesi, melainkan jalan hidup (way of life) sebagai pengabdi masyarakat.


​"Jadilah Polisi penjaga kehidupan, pembangun peradaban dan pejuang kemanusiaan,"tegas Irjen Nanang.


Selain itu para Bintara remaja juga diminta menjadi role model, ikon toleransi, serta ikon anti-korupsi di tengah masyarakat.


​Jenderal bintang Dua ini juga mengingatkan agar para Bintara baru menghindari tindakan kontra-produktif, seperti arogansi atau mem-backing hal ilegal, serta wajib menjadi pembelajar sepanjang hayat (long life learner) guna menghadapi tantangan zaman.


​Pelantikan kali ini juga menjadi bukti nyata sistem meritokrasi Polri di bawah kepemimpinan Kapolda Jatim.


Hal ini tercermin dari penghargaan siswa terbaik yang diraih oleh anak-anak dari kalangan sederhana, yakni Bripda Rifky Ardiansah Putra (anak petani asal Lamongan) sebagai Siswa Teladan, dan Bripda Muhamad Ramdan Yoga Pratama (anak pemilik bengkel asal Tulungagung) sebagai Siswa Cendekia.


​Usai prosesi pelantikan, Kapolda Jatim beserta jajaran turut menyaksikan peragaan ketangkasan hasil didik, mulai dari kesenian hadrah, bela diri Polri, hingga simulasi penanganan anarkis, yang menutup rangkaian kegiatan dengan penuh kebanggaan. (*)

Anak Petani hingga Montir Jadi Lulusan Terbaik Bintara Remaja SPN Polda Jatim



MOJOKERTO – Suasana khidmat menyelimuti Lapangan Tribrata Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jawa Timur, pada Rabu pagi (24/12/2025). 


Di atas tanah yang dijuluki Bumi Kandung Majapahit ini, sejarah baru terukir bagi 247 siswa Diktukba Polri T.A. 2025. 


Setelah Lima bulan ditempa dalam "Kawah Candradimuka", mereka kini resmi melepas status siswa dan menyandang pangkat Brigadir Polisi Dua (Bripda).


​Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur (Kapolda Jatim), Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si., hadir langsung bertindak sebagai Inspektur Upacara. 


Kehadiran orang nomor satu di Kepolisian Daerah Jawa Timur ini didampingi oleh Wakapolda Jatim Brigjen Pol Dr. Pasma Poyce, S.I.K., M.H., serta jajaran Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim.


Forkopimda Kabupaten Mojokerto turut hadir menyaksikan momen bersejarah ini.


Rangkaian upacara berjalan sakral, diawali dengan pemeriksaan pasukan oleh Kapolda Jatim. 


Puncak keharuan terjadi saat prosesi pernyataan penutupan pendidikan, yang disusul dengan pelepasan tanda siswa dan pemasangan tanda pangkat efektif. 


Momen ini menandai transformasi mental dan fisik dari seorang sipil menjadi insan Bhayangkara.


​Sistem pendidikan Polri yang meritokratis kembali terbukti di lembaga pendidikan Polri dalam hal ini SPN Polda Jawa Timur.


Dalam pelantikan ini, penghargaan siswa terbaik diserahkan kepada mereka yang berprestasi tanpa memandang latar belakang.


​Predikat Siswa Teladan (Nilai Pendidikan Tertinggi) dengan nilai 79.668 diraih oleh Bripda Rifky Ardiansah Putra, putra seorang petani asal Lamongan. 


Sementara itu, gelar Siswa Cendekia (Akademik Tertinggi) disabet oleh Bripda Muhamad Ramdan Yoga Pratama, anak seorang pemilik bengkel motor dari Tulungagung.


​Di kategori lain, Bripda Satrio Wibowo Anggoro Adhji Saputro dari Sidoarjo, meraih predikat Siswa Tertabah (Mental Kepribadian Tertinggi). 


Sedangkan predikat Siswa Trengginas (Jasmani Tertinggi) diraih oleh Bripda Muhammad Rizal Firmansyah asal Lamongan.


​Dalam amanatnya, Kapolda Jatim membacakan pesan tertulis Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Kalemdiklat) Polri, Komjen Pol Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si. 


Amanat tersebut menekankan bahwa menjadi Polisi bukan sekadar profesi, melainkan sebuah jalan hidup (way of life). 


​"Polisi adalah penjaga kehidupan, pembangun peradaban, dan pejuang kemanusiaan," tegas Kapolda mengutip amanat Kalemdiklat.


Para Bintara Remaja diingatkan untuk tidak melakukan tindakan kontra-produktif seperti pemerasan atau menjadi backing hal-hal ilegal.


​Lebih lanjut, ditekankan bahwa Polisi modern harus menjadi pembelajar sepanjang hayat (long life education). 


Mereka diharapkan menjadi role model di tengah masyarakat, menjadi ikon toleransi, serta ikon anti-korupsi. 


Penutupan pendidikan ini secara nasional telah menambah kekuatan personel Polri sebanyak 6.369 Bintara dan 1.006 Tamtama. (*)

Antisipasi ISPA Pascabanjir, Posko Kesehatan Polri Aktif Layani Masyarakat Aceh Tamiang



Aceh Tamiang - Sejak awal terjadinya bencana banjir yang melanda Kabupaten Aceh Tamiang, Polri bergerak cepat dengan membuka sejumlah posko pelayanan, salah satunya Posko Kesehatan Polri. Posko ini difokuskan untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat terdampak banjir serta anggota Polri yang tengah bertugas dalam penanganan bencana di wilayah tersebut.


Ipda Dokter Asia Rahma Malawat dari Bidokkes Polda Jawa Barat yang melaksanakan Bantuan Kendali Operasi (BKO) di Aceh Tamiang menjelaskan bahwa sebagian besar pasien yang datang ke posko kesehatan mengalami keluhan gangguan pernapasan ringan. “Keluhan yang paling banyak kami temui baik dari masyarakat maupun anggota Polri adalah batuk, pilek, serta nyeri tenggorokan,” ujar Dokter Asia.


Menindaklanjuti kondisi tersebut, Ipda Dokter Meyrina Dwi Yanti, anggota Bidokkes Polda Jawa Barat yang juga melaksanakan BKO di Aceh Tamiang, menyampaikan bahwa pihaknya melakukan langkah pencegahan dini terhadap potensi penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). “Setiap pasien yang datang ke posko kesehatan kami berikan masker. Hal ini sebagai upaya pencegahan ISPA mengingat kondisi pascabencana, di mana tanah yang mengering di permukaan aspal menimbulkan debu beterbangan saat dilalui kendaraan,” jelasnya.


Lebih lanjut, Dokter Asia menegaskan bahwa meskipun dalam kondisi darurat, pelayanan kesehatan di Posko Polri tetap dilengkapi dengan fasilitas dan obat-obatan yang memadai. “Kami menyediakan penanganan medis awal yang cukup lengkap, mulai dari cairan infus, obat antinyeri, obat maag, hingga obat-obatan emergensi lainnya. Selain itu, obat untuk keluhan umum seperti batuk, pilek, diare, nyeri lambung, nyeri badan, serta salep untuk penyakit jamur kaki juga tersedia, mengingat keluhan jamur kaki cukup tinggi pascabencana,” ungkapnya.


Sementara itu, Dokter Meyrina mengimbau masyarakat dan anggota Polri yang masih melaksanakan tugas di Aceh Tamiang agar selalu menjaga kesehatan. “Kami mengimbau agar selalu menggunakan masker sebagai bentuk proteksi dini untuk mencegah penyakit infeksi saluran pernapasan, terutama di tengah kondisi lingkungan pascabanjir,” tuturnya.


Melalui kehadiran Posko Kesehatan Polri, diharapkan pelayanan medis bagi masyarakat terdampak banjir di Aceh Tamiang dapat terus terpenuhi, sekaligus mendukung kelancaran tugas personel Polri di lapangan.

Selasa, 23 Desember 2025

Polri Kirim Logistik Lewat Udara ke Palambayan, Dukung Penanggulangan Banjir Sumatera Barat

 


Agam - Kepolisian Negara Republik Indonesia melalui melaksanakan Siaga Operasi Penerbangan Dukungan Logistik Bahan Makanan (Bama) untuk membantu penanggulangan bencana banjir di wilayah Sumatera Barat, Selasa (23/12/2025).


Kegiatan dukungan kemanusiaan tersebut dilakukan menggunakan Helikopter Dauphin AS365N3 nomor registrasi P-3103 dengan rute penerbangan dari Lanud Sutan Sjahrir Tabing menuju Palambayan (Lapangan Ipensi) Koto Gadang, Kabupaten Agam, kemudian kembali ke BIM dan Lanud Sutan Sjahrir Tabing.


Penerbangan dipimpin oleh AKBP Erik Kurniawan bersama kru, dengan membawa logistik Bama seberat sekitar 400 kilogram. Bantuan tersebut disalurkan untuk mendukung kebutuhan di Posko Bencana Palambayan, Kabupaten Agam. Adapun logistik yang dikirimkan meliputi beras, mi instan, biskuit, dan minyak goreng.


Selain pendistribusian logistik, misi penerbangan ini juga dimanfaatkan untuk melakukan pantauan udara terhadap sejumlah wilayah terdampak banjir dan longsor di beberapa titik di Sumatera Barat. Pantauan tersebut menjadi bagian dari upaya pemetaan awal kondisi lapangan guna mendukung langkah penanganan bencana secara terpadu.


Sebelum pelaksanaan, seluruh tahapan kegiatan diawali dengan pemeriksaan kesiapan alutsista, briefing kru, pemeriksaan kesehatan awak, serta koordinasi lintas unsur, termasuk Polda Sumatera Barat, Dansat Brimob Polda Sumbar, dan pihak posko bencana setempat. Penerbangan berlangsung selama kurang lebih 1 jam 15 menit, dengan waktu keberangkatan pukul 10.55 WIB dan tiba kembali pada pukul 12.10 WIB. Meski cuaca terpantau dinamis, penerbangan berlangsung dalam kondisi aman dan terkendali.


Hasil kegiatan menunjukkan bahwa distribusi logistik melalui jalur udara berjalan dengan tertib dan lancar. Helikopter Dauphin AS365N3 dinyatakan dalam kondisi laik operasi (serviceable) dan kembali siaga di Lanud Sutan Sjahrir Tabing untuk mendukung misi-misi kemanusiaan selanjutnya dalam penanggulangan bencana banjir di Sumatera Barat.

Polda Jatim Sampaikan Update Arus Lalu Lintas Hari Keempat Operasi Lilin Semeru 2025




SURABAYA - Kepolisian Daerah Jawa Timur kembali menyampaikan perkembangan situasi lalu lintas dan keamanan pada hari ketiga pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2025. 


Kasubsatgas Penmas selaku juru bicara Ops Lilin Semeru 2025, Kompol Gandi Darma Yudanto menjelaskan bahwa laporan harian ini bertujuan memberikan informasi update kepada masyarakat terkait kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas).


"Update situasi kondisi lalu lintas hari Keempat pelaksanaan Operasi Lilin Semeru Tahun 2025, terbilang volume arus lalu lintas keluar-masuk Jawa Timur masih cukup tinggi," ungkap Kompol Gandi, Rabu (24/12/2025).


Berdasarkan data yang dihimpun, volume untuk arus lalu lintas di jalan tol terdata, sebanyak 24.169 kendaraan masuk melalui Gerbang Tol Tandes Barat, sementara yang keluar 23.848 kendaraan. 


Di Gerbang Tol Waru Gunung sebanyak 22.390 unit kendaraan tercatat masuk, untuk kendaraan keluar tercatat 24.069 unit.


Sementara itu, arus lalu lintas di Gerbang Tol Singosari menuju Kota Malang dan Kota Batu, tercatat 14.093 kendaraan keluar tol dan kendaraan masuk sebanyak 13.343 kendaraan. 


Di Gerbang Tol Ngawi perbatasan antara Jatim dan Jateng, tercatat 2.982 kendaraan keluar dan 3.132 kendaraan masuk.


Di Gerbang Tol Probolinggo Timur tercatat 4.763 kendaraan keluar yang akan menuju Kabupaten Lumajang, untuk kendaraan masuk tercatat 4.738 unit. 


Sedangkan di Tol Fungsional Paiton tercatat 2.362 kendaraan keluar, dan 2.041 kendaraan masuk.


Selain itu, Polda Jatim juga mencatat aktivitas penyeberangan di lintasan di Ketapang Banyuwangi – Gilimanuk Bali 


Tercatat 60 perjalanan kapal pada Selasa (23/12/2025) dengan total penumpang mencapai 46.045 orang. 


Kapal-kapal tersebut mengangkut 3.387 unit kendaraan roda dua, 4.551 unit kendaraan roda empat, dan 581 unit bus, dan 4.586 unit truk.


Menutup keterangannya, Kompol Gandi mengimbau masyarakat yang melakukan perjalanan mudik dan balik Natal dan Tahun Baru 2025 agar selalu mengutamakan keselamatan. 


“Kami mengimbau masyarakat untuk memastikan kondisi fisik tetap sehat, memeriksa kendaraan sebelum perjalanan, memanfaatkan rest area secara efektif, serta memastikan saldo uang elektronik tercukupi,"kata Kompol Gandi.


Polda Jatim memastikan akan terus memberikan pembaruan informasi terkait pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2025 guna mendukung kelancaran dan keselamatan masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru.


"Masyarakat juga dapat memanfaatkan aplikasi Google Maps dan menghubungi Call Center 1-500-669 atau SMS Center 9119 untuk mendapatkan informasi arus lalu lintas," pungkasnya. (*)

Tinjau Pengamanan Nataru di Stasiun Pasar Senen, Kapolri Ingatkan Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana

 


Jakarta - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengingatkan seluruh jajaran dan pemangku kepentingan terkait untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi situasi darurat dan bencana di simpul transportasi, khususnya di Stasiun Pasar Senen, pada masa libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.


Peringatan tersebut disampaikan Kapolri saat melakukan peninjauan langsung di Stasiun Pasar Senen, Selasa (23/12/2025) siang, bersama Menteri Perhubungan RI dan manajemen PT Kereta Api Indonesia. Kapolri menegaskan bahwa tingginya mobilitas masyarakat pada periode Nataru harus diimbangi dengan kesiapan maksimal dalam menghadapi berbagai kemungkinan, termasuk gangguan operasional maupun bencana alam.


“Kami ingin memastikan bahwa manakala terjadi situasi darurat atau bencana, baik peralatan, sarana dan prasarana, personel, maupun titik-titik terdekat benar-benar siap untuk merespons dengan cepat,” ujar Kapolri.


Menurut Kapolri, kecepatan respons menjadi faktor kunci dalam meminimalkan dampak apabila terjadi gangguan pada jalur perjalanan kereta api. Oleh karena itu, koordinasi lintas sektor serta kesiapan sumber daya harus terus diperkuat agar permasalahan yang muncul dapat segera diatasi tanpa mengganggu keselamatan penumpang.


“Apabila terjadi gangguan di jalur, permasalahan yang ada harus bisa segera ditangani sehingga layanan kepada masyarakat tetap berjalan dengan aman dan lancar,” tambahnya.


Kapolri juga menekankan pentingnya pemetaan titik-titik rawan dan penyiapan personel di lokasi strategis, mengingat prediksi lonjakan penumpang yang signifikan menjelang puncak arus mudik dan balik Nataru. Langkah ini dinilai krusial untuk memastikan stabilitas operasional serta keselamatan masyarakat pengguna jasa transportasi.


Peninjauan tersebut menjadi bagian dari upaya Polri dalam memastikan seluruh simpul transportasi nasional berada dalam kondisi siap siaga, tidak hanya dari aspek pengamanan, tetapi juga dalam menghadapi potensi situasi darurat dan bencana selama Operasi Lilin 2025.

Polantas Menyapa: Satlantas Polres Madiun Kota Serahkan SIM dan Edukasi Administrasi Berkendara


Madiun Kota* – Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Madiun Kota kembali menggelar kegiatan “Polantas Menyapa”pada Rabu, 24 Desember 2024. Kegiatan ini dilaksanakan di lingkungan pelayanan Satpas SIM dengan agenda utama penyerahan Surat Izin Mengemudi (SIM) kepada para pemohon, sekaligus memberikan arahan tentang pentingnya administrasi berkendara yang tertib dan lengkap.


Petugas Satlantas secara humanis menyerahkan SIM kepada masyarakat yang telah dinyatakan lulus dalam proses penerbitan, sembari menyampaikan pesan-pesan keselamatan berlalu lintas. Masyarakat juga diingatkan agar selalu membawa kelengkapan administrasi, seperti SIM dan STNK, saat berkendara di jalan raya.


Kasatlantas Polres Madiun Kota, *AKP Nanang Cahyono, S.Pd*, menegaskan bahwa kegiatan Polantas Menyapa merupakan wujud komitmen Polri dalam memberikan pelayanan prima sekaligus edukasi kepada masyarakat.


> “Melalui kegiatan Polantas Menyapa ini, kami ingin lebih dekat dengan masyarakat. Penyerahan SIM bukan hanya soal administrasi, tetapi juga momentum untuk mengingatkan pentingnya tertib berlalu lintas demi keselamatan bersama,” ujar AKP Nanang Cahyono, S.Pd.


Ia juga menambahkan bahwa kelengkapan administrasi berkendara merupakan bagian dari kesadaran hukum yang harus dimiliki setiap pengguna jalan.


> “SIM adalah bukti kompetensi seseorang dalam mengemudi. Dengan administrasi yang lengkap dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas, kita dapat meminimalkan risiko kecelakaan di jalan,” tambahnya.


Kegiatan ini mendapat respons positif dari masyarakat, yang merasa terbantu dengan pelayanan yang ramah serta arahan langsung dari petugas. Diharapkan melalui program Polantas Menyapa, kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas semakin meningkat, sehingga tercipta keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di wilayah hukum Polres Madiun Kota.

Polda Jatim Ungkap Peredaran 72 Ton Bawang Bombay Ilegal Ber-OPTK




SURABAYA – Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jatim bersama Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Jawa Timur menggagalkan peredaran bawang bombay impor ilegal dengan modus penyamaran dokumen sebagai cangkang sawit. 


Sedikitnya 4 kontainer atau sekitar 72 ton bawang bombay berhasil diamankan di Pelabuhan Tanjung Perak, Selasa (23/12/2025).


Pengungkapan kasus ini bermula dari informasi masyarakat yang kemudian ditindaklanjuti aparat hingga dilakukan pemeriksaan terhadap sejumlah kontainer. 


Dari hasil pembongkaran, petugas menemukan muatan bawang bombay yang tidak sesuai dengan dokumen pengiriman dan tidak dilengkapi sertifikat kesehatan tumbuhan sebagaimana diwajibkan peraturan karantina.


Berdasarkan hasil uji laboratorium Balai Karantina, bawang bombay tersebut diketahui berasal dari Belanda dengan importir Malaysia dan positif mengandung Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) yang berbahaya bagi pertanian nasional. 


Dirreskrimsus Polda Jatim, Kombes Pol Roy H.M Sihombing mengatakan atas temuan tersebut, komoditas itu direkomendasikan untuk dicegah peredarannya dan dimusnahkan.


Kombes Pol H.M Sihombing menegaskan bahwa praktik penyelundupan komoditas pertanian dengan pemalsuan dokumen merupakan pelanggaran serius yang tidak bisa ditoleransi.


“Ini sangat berbahaya karena terbukti mengandung OPTK yang dapat merusak ekosistem dan merugikan petani,” tegas Kombes Sihombing.


Dari hasil pengembangan penyidikan, Polisi telah menetapkan tersangka berinisial SS selaku direktur perusahaan pengiriman bawang bombay.


Dikatakan oleh Kombes Sihombing, tersangka telah melakukan pengiriman bawang bombay ilegal sebanyak 14 kontainer sepanjang Oktober hingga November 2025. 


"Akibat perbuatan tersangka, negara diperkirakan mengalami potensi kerugian hingga Rp4,5 miliar," terang Kombes Sihombing.


Saat ini, seluruh barang bukti telah diamankan dan penyidik masih dilakukan pendalaman kemungkinan keterlibatan pihak lain dalam jaringan distribusi bawang bombay ilegal tersebut.


Sementara itu Menteri Pertanian Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, M.P yang juga hadir dalam konferensi pers mengapresiasi dan mendukung penuh langkah tegas kepolisian dan karantina.


Ia menambahkan, Kementerian Pertanian akan terus memperketat pengawasan pintu masuk komoditas pertanian dan memperkuat sinergi dengan aparat penegak hukum.


“Kami mendukung penuh langkah tegas kepolisian dan karantina. Negara harus hadir melindungi petani dan menjaga ketahanan pangan nasional dari ancaman produk ilegal,” pungkas Amran. (*)

Kapolri Pimpin Apel Kebangsaan, Lepas Ribuan Kader Banser Amankan Nataru

 


Cirebon - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memimpin langsung Apel Kebangsaan Banser untuk Pengamanan Hari Raya Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 yang dirangkaikan dengan Penganugerahan Kemanusiaan Riyanto Award 2025, Selasa (23/12/2025). Kegiatan tersebut dilaksanakan di Halaman Masjid Syarif Abdurachman, Cirebon, Jawa Barat.


Dalam kegiatan tersebut, Kapolri hadir didampingi jajaran pejabat utama Mabes Polri, yakni Kabaintelkam Polri Komjen Pol Yuda Gustawan, Kadivpropam Polri Irjen Pol Abdul Karim, serta Kadivhumas Polri Inspektur Jenderal Polisi Sandi Nugroho.


Apel Kebangsaan Banser ini juga dihadiri sejumlah tokoh nasional dan pimpinan organisasi keagamaan. Turut hadir Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor H. Addin Jauharudin, Rais Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH. Mustofa Said Aqil Siradj, Sekretaris Jenderal PP GP Ansor H. Rifqi Al Mubarok, serta Kepala Satuan Koordinasi Nasional (Kasatkornas) Banser Muhammad Syafiq Syauqi. 


Selain itu, hadir pula Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Setiawan, S.I.K., S.H., M.H., serta Danrem 063/Sunan Gunung Jati Kolonel Inf Hista Soleh Harahap, S.I.P., M.I.P., M.Han.


Apel Kebangsaan ini menjadi simbol kesiapsiagaan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) dalam mendukung pengamanan perayaan Natal dan pergantian Tahun Baru. 

Sebanyak 11.135 personel Banser dari Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah dikerahkan dan siap bersinergi dengan Polri, TNI, serta unsur terkait lainnya guna menjaga keamanan, ketertiban, dan kerukunan masyarakat.


Dalam amanatnya, Kapolri menegaskan bahwa Apel Kebangsaan Banser bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan momentum strategis yang mencerminkan komitmen kebangsaan. “Apel Kebangsaan Banser ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi merupakan momentum penting yang menunjukkan komitmen Banser untuk terus menjaga persatuan, keamanan, dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegas Kapolri.


Kapolri juga menekankan peran strategis Banser dalam pengamanan momentum akhir tahun. Menurutnya, keterlibatan Banser merupakan bagian penting dari upaya bersama menjaga stabilitas keamanan dan pelayanan kemanusiaan kepada masyarakat. “Banser memiliki peran strategis dalam berbagai elemen penting, salah satunya dalam pelaksanaan operasi pelayanan kemanusiaan serta pengamanan Natal dan Tahun Baru,” ujar Kapolri.


Dalam kesempatan tersebut, Kapolri juga memberikan apresiasi atas semangat dan ketangguhan kader Banser yang tetap solid mengikuti apel. “Saya yakin rekan-rekan Banser, semakin siang justru semakin kuat, semakin solid, dan semakin gagah dalam mengabdi kepada bangsa dan negara,” ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, Kapolri melakukan penyematan rompi Banser Lalu Lintas (Balantas) secara simbolis, sekaligus menyerahkan Anugerah Keberagaman dan Kemanusiaan “Riyanto Award” 2025 kepada para penerima sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan pengabdian dalam menjaga nilai-nilai kemanusiaan, kerukunan, dan kebangsaan.


Melalui kegiatan ini, sinergi antara Polri, Banser, TNI, dan seluruh elemen masyarakat diharapkan semakin kuat dalam memastikan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 berlangsung aman, damai, dan kondusif, sekaligus memperkokoh komitmen kebangsaan dan toleransi di tengah keberagaman Indonesia.

Pimpin Apel Kebangsaan Banser, Kapolri Ingatkan Kesiapsiagaan Bencana dalam Pengamanan Nataru

 


Cirebon - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengingatkan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam dalam rangka pengamanan Hari Raya Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Hal tersebut disampaikan Kapolri saat memimpin Apel Kebangsaan Banser di Halaman Masjid Syarif Abdurachman, Cirebon, Jawa Barat, Selasa (23/12/2025).


Kapolri menegaskan bahwa pengamanan akhir tahun tidak hanya dihadapkan pada tantangan keamanan konvensional, tetapi juga risiko cuaca ekstrem dan bencana alam yang berpotensi terjadi di sejumlah wilayah Indonesia. Oleh karena itu, ia meminta seluruh elemen pengamanan, termasuk Banser, untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan tanggap bencana.


“Situasi pengamanan Natal dan Tahun Baru kali ini dihadapkan pada tantangan yang berbeda, salah satunya potensi cuaca ekstrem dan bencana alam. Hal ini membutuhkan kesiapsiagaan dan kerja sama yang solid dari seluruh pihak,” ujar Kapolri.


Kapolri juga mengapresiasi kemampuan Banser dalam mendukung penanganan bencana, mulai dari evakuasi hingga kegiatan kemanusiaan di lapangan. Menurutnya, keterlibatan aktif Banser akan memperkuat upaya negara dalam memberikan perlindungan dan pelayanan maksimal kepada masyarakat selama momentum Nataru.


“Banser memiliki kemampuan dan pengalaman dalam kegiatan tanggap bencana, mulai dari evakuasi, SAR, hingga bantuan kemanusiaan. Ini menjadi kekuatan penting dalam pengamanan akhir tahun,” tambahnya.


Sebanyak 11.135 personel Banser dari Jawa Barat dan Jawa Tengah pun disiagakan untuk bersinergi dengan Polri, TNI, serta instansi terkait lainnya guna memastikan perayaan Natal dan Tahun Baru berjalan aman, tertib, dan tetap waspada terhadap potensi bencana.

Kapolri Soroti Tantangan Perkembangan Teknologi Digital dalam Menjaga Stabilitas Nasional

 


Cirebon - Perkembangan teknologi digital yang semakin pesat menjadi salah satu tantangan serius dalam menjaga stabilitas keamanan dan persatuan bangsa. Hal tersebut disampaikan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo saat memberikan amanat pada Apel Kebangsaan Banser Pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di Cirebon, Selasa (23/12/2025).


Kapolri menekankan bahwa kemajuan teknologi informasi, khususnya media digital, membawa dampak ganda. Di satu sisi memberikan kemudahan, namun di sisi lain memunculkan ancaman berupa disinformasi dan misinformasi yang berpotensi memecah belah persatuan masyarakat.


“Kita saat ini menghadapi perkembangan teknologi digital yang sangat pesat, yang juga memunculkan tantangan berupa maraknya disinformasi dan misinformasi. Jika tidak disikapi dengan bijak, hal ini dapat mengganggu stabilitas dan persatuan bangsa,” tegas Kapolri.


Menurut Kapolri, tantangan tersebut harus dihadapi secara kolektif oleh seluruh elemen bangsa, termasuk Banser, Polri, dan TNI, dengan memperkuat literasi digital serta menjaga ruang publik agar tetap kondusif.


Ia menilai Banser memiliki peran strategis sebagai bagian dari elemen masyarakat yang dapat menjadi penyejuk di tengah dinamika sosial dan derasnya arus informasi digital. Peran tersebut sejalan dengan komitmen Banser dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan, toleransi, dan persatuan.


“Peran Banser sangat dibutuhkan untuk ikut menjaga ruang sosial dan ruang digital agar tidak disusupi narasi yang memecah belah bangsa,” ujarnya.


Melalui sinergi antara Polri, Banser, TNI, dan seluruh elemen masyarakat, Kapolri berharap tantangan era digital dapat dihadapi secara bijak demi menjaga keamanan, ketertiban, dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, khususnya selama momentum Natal dan Tahun Baru.

Polda Jatim Sampaikan Update Arus Lalu Lintas Hari Ketiga Operasi Lilin Semeru 2025

 *




SURABAYA - Kepolisian Daerah Jawa Timur melalui Kasubsatgas Penmas selaku juru bicara Ops Lilin Semeru 2025, Kompol Gandi Darma Yudanto menyampaikan perkembangan situasi lalu lintas dan keamanan pada hari ketiga pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2025, Senin (22 /12/2025).


Dalam keterangannya Kompol Gandi menjelaskan bahwa laporan harian ini bertujuan memberikan informasi kepada masyarakat terkait kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) pada Senin, 22 Desember 2025.


“Hari ini kami sampaikan situasi kondisi lalu lintas kemarin, Senin(22/12) atau pada hari ketiga pelaksanaan Operasi Lilin Semeru Tahun 2025, ” kata Kompol Gandi, Selasa (23/12).


Berdasarkan data yang dihimpun, volume arus lalu lintas keluar-masuk Jawa Timur masih cukup tinggi. 


Untuk arus lalu lintas di jalan tol terdata, sebanyak 24.303 kendaraan masuk melalui Gerbang Tol Tandes Barat, sementara yang keluar24.390 kendaraan. 


Di Gerbang Tol Waru Gunung sebanyak 22.728 unit kendaraan tercatat masuk, untuk kendaraan keluar tercatat 24.545 unit.


Sementara itu, arus lalu lintas di Gerbang Tol Singosari menuju Kota Malang dan Kota Batu, tercatat 14.276 kendaraan keluar tol dan kendaraan masuk sebanyak 13.814 kendaraan. 


Di Gerbang Tol Ngawi perbatasan antara Jatim dan Jateng, tercatat 3.011 kendaraan keluar dan 2.863 kendaraan masuk.


Di Gerbang Tol Probolinggo Timur tercatat 4.845 kendaraan keluar yang akan menuju Kabupaten Lumajang, untuk kendaraan masuk tercatat 4.786 unit. 


Sedangkan di Tol Fungsional Paiton tercatat 3.011 kendaraan keluar, dan 2.863 kendaraan masuk.


Selain itu, Polda Jatim juga mencatat aktivitas penyeberangan di lintasan di Ketapang Banyuwangi – Gilimanuk Bali tercatat sebanyak 60 perjalanan kapal pada Senin (22/12/2025) dengan total penumpang mencapai 46.762 orang. 


Kapal-kapal tersebut mengangkut 3.412 unit kendaraan roda dua, 4.534 unit kendaraan roda empat, dan 619 unit bus, dan 4.309 unit truk.


Menutup keterangannya, Kompol Gandi mengimbau masyarakat yang melakukan perjalanan mudik dan balik Natal dan Tahun Baru 2025 agar selalu mengutamakan keselamatan. 


“Kami mengimbau masyarakat untuk memastikan kondisi fisik tetap sehat, memeriksa kendaraan sebelum perjalanan, memanfaatkan rest area secara efektif, serta memastikan saldo uang elektronik tercukupi," ujarnya.


Ia juga menyampaikan, masyarakat juga dapat memanfaatkan aplikasi Google Maps dan menghubungi Call Center 1-500-669 atau SMS Center 9119 untuk mendapatkan informasi arus lalu lintas.


Polda Jatim memastikan akan terus memberikan pembaruan informasi terkait pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2025 guna mendukung kelancaran dan keselamatan masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru. (*)

Senin, 22 Desember 2025

Kapolri Pimpin Apel Kebangsaan Banser, Perkuat Sinergi Pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

 


Cirebon - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memimpin langsung Apel Kebangsaan Banser untuk Pengamanan Hari Raya Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 yang dirangkaikan dengan Penganugerahan Kemanusiaan Riyanto Award 2025, Selasa (23/12/2025). Kegiatan tersebut dilaksanakan di Halaman Masjid Syarif Abdurachman, Cirebon, Jawa Barat.


Dalam kegiatan tersebut, Kapolri hadir didampingi jajaran pejabat utama Mabes Polri, yakni Kabaintelkam Polri Komjen Pol Yuda Gustawan, Kadivpropam Polri Irjen Pol Abdul Karim, serta Kadivhumas Polri Inspektur Jenderal Polisi Sandi Nugroho.


Apel Kebangsaan Banser ini juga dihadiri sejumlah tokoh nasional dan pimpinan organisasi keagamaan. Turut hadir Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor H. Addin Jauharudin, Rais Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH. Mustofa Said Aqil Siradj, Sekretaris Jenderal PP GP Ansor H. Rifqi Al Mubarok, serta Kepala Satuan Koordinasi Nasional (Kasatkornas) Banser Muhammad Syafiq Syauqi.  Selain itu, hadir pula Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Setiawan, S.I.K., S.H., M.H., serta Danrem 063/Sunan Gunung Jati Kolonel Inf Hista Soleh Harahap, S.I.P., M.I.P., M.Han.


Apel Kebangsaan ini menjadi simbol kesiapsiagaan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) dalam mendukung pengamanan perayaan Natal dan pergantian Tahun Baru. 

Sebanyak 11.135 personel Banser dari Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah dikerahkan dan siap bersinergi dengan Polri, TNI, serta unsur terkait lainnya guna menjaga keamanan, ketertiban, dan kerukunan masyarakat.


Dalam amanatnya, Kapolri menegaskan bahwa Apel Kebangsaan Banser bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan momentum strategis yang mencerminkan komitmen kebangsaan. “Apel Kebangsaan Banser ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi merupakan momentum penting yang menunjukkan komitmen Banser untuk terus menjaga persatuan, keamanan, dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegas Kapolri.


Kapolri juga menekankan peran strategis Banser dalam pengamanan momentum akhir tahun. Menurutnya, keterlibatan Banser merupakan bagian penting dari upaya bersama menjaga stabilitas keamanan dan pelayanan kemanusiaan kepada masyarakat. “Banser memiliki peran strategis dalam berbagai elemen penting, salah satunya dalam pelaksanaan operasi pelayanan kemanusiaan serta pengamanan Natal dan Tahun Baru,” ujar Kapolri.


Dalam kesempatan tersebut, Kapolri juga memberikan apresiasi atas semangat dan ketangguhan kader Banser yang tetap solid mengikuti apel. “Saya yakin rekan-rekan Banser, semakin siang justru semakin kuat, semakin solid, dan semakin gagah dalam mengabdi kepada bangsa dan negara,” ungkapnya.


Pada kesempatan yang sama, Kapolri melakukan penyematan rompi Banser Lalu Lintas (Balantas) secara simbolis, sekaligus menyerahkan Anugerah Keberagaman dan Kemanusiaan “Riyanto Award” 2025 kepada para penerima sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan pengabdian dalam menjaga nilai-nilai kemanusiaan, kerukunan, dan kebangsaan.


Melalui kegiatan ini, sinergi antara Polri, Banser, TNI, dan seluruh elemen masyarakat diharapkan semakin kuat dalam memastikan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 berlangsung aman, damai, dan kondusif, sekaligus memperkokoh komitmen kebangsaan dan toleransi di tengah keberagaman Indonesia.

Pilot dan Kru Helikopter Salurkan Amanah Al-Qur’an untuk Anak-Anak Terdampak Banjir di Aceh Tamiang

 


Aceh Tamiang — Pilot dan kru Helikopter AW-169-3307 menyalurkan bantuan berupa 145 mushaf Al-Qur’an kepada masyarakat Kabupaten Aceh Tamiang, Senin (22/12/2025) sore. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Lapangan Bima Patra, Kabupaten Aceh Tamiang.


Pembagian Al-Qur’an dipimpin oleh Kompol Eko bersama kru helikopter. Bantuan tersebut merupakan amanah dari salah satu anggota Polda Sumatera Utara yang tidak ingin disebutkan identitasnya, untuk disalurkan kepada masyarakat Aceh Tamiang, khususnya anak-anak.


Kompol Eko menjelaskan, dirinya hanya dipercaya untuk menyampaikan dan membagikan Al-Qur’an tersebut kepada warga yang membutuhkan. Amanah ini diberikan setelah adanya informasi dari anggota Polri yang bertugas di lokasi bencana banjir di Aceh Tamiang, yang menyaksikan secara langsung kondisi sejumlah masjid dan musala yang kehilangan Al-Qur’an akibat terendam banjir.


Selain itu, banyak anak-anak yang tinggal di tenda-tenda pengungsian ingin kembali mengaji, namun tidak memiliki Al-Qur’an. Kondisi tersebut mendorong dilakukannya penyaluran bantuan sebagai upaya mendukung kegiatan keagamaan di tengah situasi pascabencana.


Sebagai pilot yang dipercaya membawa dan menyalurkan amanah tersebut, Kompol Eko mengaku terharu karena mendapat kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat terdampak, terutama anak-anak.


“Biasanya saya hanya melakukan drop bantuan tanpa mematikan mesin, lalu langsung terbang lagi untuk mengambil bantuan berikutnya, mengejar waktu dan mengantisipasi cuaca buruk. Namun kali ini saya bisa berinteraksi langsung dengan masyarakat terdampak,” ungkapnya.


Kegiatan ini diharapkan dapat membantu memulihkan semangat anak-anak dan masyarakat Aceh Tamiang untuk kembali menjalankan aktivitas keagamaan, khususnya mengaji, di tengah masa pemulihan pascabencana banjir.

Kapolri dan Menhub Tinjau Kesiapan Pengamanan Nataru di JMTC Bekasi



Bekasi – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi meninjau kesiapan operasional pengamanan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC), Jatiasih, Kota Bekasi, Senin (22/12/2025).


Peninjauan tersebut dilakukan untuk memastikan kesiapan infrastruktur, pemanfaatan teknologi, serta koordinasi lintas sektor dalam mengantisipasi potensi peningkatan arus lalu lintas selama periode Nataru.


Kapolri mengatakan, pengecekan di JMTC merupakan lanjutan dari peninjauan sebelumnya di wilayah Merak bersama kementerian dan lembaga terkait. Di Command Center Jasa Marga, Kapolri memantau langsung kesiapan pos terpadu serta peralatan pendukung dalam menghadapi berbagai potensi situasi darurat, termasuk kecelakaan lalu lintas.


“Mulai dari kesiapan pos terpadu, peralatan penanganan kecelakaan, hingga teknologi pemantauan lalu lintas berbasis ETLE dan drone, semuanya dipastikan siap digunakan,” ujar Kapolri.


Selain itu, Kapolri juga meninjau sistem pemantauan kondisi jalan tol secara nasional, termasuk jalur tol di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Jalur tol yang sempat terdampak bencana di wilayah Medan turut dipastikan telah kembali berfungsi normal.


Dalam kesempatan tersebut, Kapolri menyampaikan apresiasi kepada jajaran Jasa Marga atas kesiapan pengamanan yang telah dilakukan. Kapolri menegaskan bahwa Operasi Nataru merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat agar perjalanan mudik, arus balik, ibadah, serta aktivitas akhir tahun dapat berjalan aman dan lancar sesuai arahan Presiden.


Kapolri mengungkapkan, hingga saat ini kondisi arus lalu lintas masih terpantau normal. Meski demikian, terjadi peningkatan volume kendaraan sekitar 21 hingga 22 persen dibandingkan target, atau mencapai sekitar 666 ribu kendaraan yang keluar dan masuk Jakarta.


Untuk mengantisipasi potensi kepadatan, Kapolri menyebut Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho telah menyiapkan sejumlah skema rekayasa lalu lintas, mulai dari contraflow, one way, hingga one way terbatas yang akan diterapkan secara situasional sesuai kondisi di lapangan.


Kapolri juga menyoroti potensi cuaca ekstrem berdasarkan perkiraan BMKG, terutama curah hujan tinggi yang berisiko menimbulkan genangan dan banjir di sejumlah wilayah. Oleh karena itu, jalur alternatif serta langkah mitigasi telah disiapkan dan akan terus dipantau secara intensif.


“Informasi cuaca dan kondisi lalu lintas harus segera ditindaklanjuti dan disampaikan kepada masyarakat. Aplikasi informasi lalu lintas dan sistem penyebaran informasi sangat penting agar pengguna jalan dapat mengambil keputusan perjalanan dengan tepat,” kata Kapolri.


Sementara itu, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menjelaskan bahwa pengecekan di Command Center Jasa Marga merupakan bagian dari rangkaian pengaturan angkutan Nataru 2025–2026. Langkah ini dilakukan untuk memastikan perjalanan masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru berlangsung aman, selamat, dan lancar.


Menhub menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam pengelolaan Nataru, yang melibatkan Polri, Kementerian Perhubungan, Kementerian Pekerjaan Umum, Basarnas, Jasa Marga, serta seluruh pemangku kepentingan terkait.


Menhub juga mengimbau masyarakat agar selalu memantau informasi cuaca dan kondisi lalu lintas sebelum melakukan perjalanan, mengingat tingginya intensitas hujan pada periode November hingga Januari sebagaimana disampaikan BMKG. Informasi tersebut dapat diakses melalui berbagai kanal resmi, termasuk BMKG dan aplikasi Travoy.


“Kami mengimbau masyarakat untuk selalu memantau kondisi cuaca sebelum melakukan perjalanan,” ujar Menhub.


Dalam kegiatan tersebut, Kapolri didampingi Asisten Utama Kapolri Bidang Operasi Komjen Pol Fadil Imran, Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho beserta jajaran pejabat utama Korlantas Polri, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Ade Suheri, Kepala Basarnas Mohammad Syafii, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Irjen (Purn) Aan Suhanan, serta Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono. Turut hadir Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Budi Hermanto dan Kapolres Bekasi Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro.

Jelang Nataru Polresta Banyuwangi Gelar Pemeriksaan Keselamatan Terpadu di Pelabuhan Ketapang




BANYUWANGI — Polresta Banyuwangi Polda Jawa Timur menggelar pemeriksaan keselamatan terpadu di Pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (22/12/2025).


Kegiatan bagian ini sebagai bagian dari kesiapan pengamanan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). 


Dalam pelaksanaannya, Polresta Banyuwangi Polda Jatim melibatkan unsur gabungan dari Satlantas, Satresnarkoba, Satpolairud, Satpamobvit, Sie Humas, dan Sidokkes Polresta Banyuwangi.


Selain itu, kegiatan juga melibatkan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP), ASDP Ketapang, Lantamal, BKO Airud Polda Jawa Timur, serta BKO Korpolairud Baharkam Polri.


Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol. Dr. Rama Samtama Putra melalui Kasat Polairud Polresta Banyuwangi Kompol Muchammad Wahyudi mengatakan Pemeriksaan difokuskan pada sejumlah sasaran utama keselamatan. 


Pertama, keselamatan kendaraan, meliputi bus, travel, dan mobil pribadi yang akan menyeberang, keselamatan kapal, dengan melakukan pengecekan alat keselamatan, manifest penumpang, serta kelengkapan dokumen kapal.


Selain itu, petugas juga melakukan pemeriksaan keselamatan pribadi awak transportasi melalui deteksi dini narkotika.


Puluhan orang menjalani tes urine, terdiri dari puluhan awak kapal dan pengemudi bus, truk, serta mobil pribadi. 


Sasaran lainnya adalah pemeriksaan keselamatan dermaga, khususnya Movable Bridge (MB) 1 hingga MB 4, yang menjadi tempat sandar kapal di Pelabuhan Ketapang.


Kasat Polairud Polresta Banyuwangi menambahkan, pemeriksaan guna memastikan kesiapan personel selama pelayaran.


“Keselamatan penumpang menjadi prioritas utama, termasuk memastikan tidak ada kelebihan muatan dan seluruh awak dalam kondisi prima,” ujarnya.


Polresta Banyuwangi Polda Jatim juga menyiagakan pos pengamanan terpadu di kawasan Pelabuhan Ketapang selama 24 jam untuk mendukung kelancaran arus penyeberangan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat.


Melalui ramp check tersebut, kepolisian berharap arus mudik dan balik Natal dan Tahun Baru di lintas Ketapang–Gilimanuk dapat berjalan aman dan lancar.(***)

Polres Bojonegoro Lakukan Sterilisasi Gereja Jelang Ibadah Natal




BOJONEGORO – Personel Polres Bojonegoro Polda Jatim melaksanakan sterilisasi gereja guna memastikan keamanan dan kenyamanan umat Kristiani menjelang pelaksanaan ibadah. 


Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya preventif kepolisian dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif, khususnya pada kegiatan keagamaan.


Kapolres Bojonegoro AKBP Afrian Satya Permadi melalui Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Kompol Sujono mengatakan, salah satu gereja yang menjadi sasaran sterilisasi adalah Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) yang berlokasi di Jalan WR Supratman, Kecamatan Kota Bojonegoro.


Kegiatan sterilisasi tersebut dilaksanakan sebelum rangkaian ibadah dimulai.


“Sterilisasi ini dilakukan dengan menyisir setiap ruang dan sudut gereja menggunakan alat metal detector dan inspector mirror,” ujar Kompol Sujono, Senin (22/12).


Ia menjelaskan, sterilisasi dilakukan oleh tim khusus yang dipimpin langsung oleh Kanit Pengamanan Objek Vital (Pam Obvit). 


Petugas menyisir area dalam dan sekitar gereja secara menyeluruh guna memastikan tidak adanya benda mencurigakan yang dapat membahayakan jamaah.


Menurutnya, langkah tersebut merupakan bagian dari prosedur standar pengamanan kegiatan keagamaan. 


“Sterilisasi dilakukan untuk mendeteksi kemungkinan barang berbahaya yang dapat mengganggu kegiatan ibadah,” jelasnya.


Kompol Sujono menambahkan, setelah proses sterilisasi selesai, pengamanan dilanjutkan dengan penempatan personel gabungan dari Polres Bojonegoro dan Polsek Bojonegoro Kota. 


Pengamanan dilakukan secara terbuka dan tertutup hingga seluruh rangkaian ibadah selesai.


Ia menegaskan, kegiatan sterilisasi dan pengamanan ini merupakan bentuk perhatian dan komitmen Polri dalam memberikan rasa aman bagi seluruh lapisan masyarakat tanpa membedakan latar belakang agama.


“Kami melaksanakan kegiatan kemanusiaan dengan memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat Kristen yang melaksanakan ibadah, sehingga mereka dapat beribadah dengan khusyuk dan tenang,” pungkasnya. (*)

Polantas Menyapa, Satlantas Polres Madiun Kota Serahkan SIM dan Berikan Edukasi Administrasi Berkendara



Madiun Kota – Satlantas Polres Madiun Kota kembali menggelar kegiatan *Polantas Menyapa* pada Selasa, 23 Desember 2025. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud pelayanan prima kepada masyarakat, khususnya para pemohon Surat Izin Mengemudi (SIM).


Dalam kegiatan tersebut, petugas Satlantas secara langsung menyerahkan SIM kepada para pemohon yang telah selesai mengikuti seluruh tahapan proses penerbitan. Tidak hanya itu, petugas juga memberikan arahan dan edukasi terkait pentingnya administrasi berkendara yang lengkap dan sah sebagai bagian dari tertib berlalu lintas.


Kasat Lantas Polres Madiun Kota, AKP Nanang Cahyono, S.Pd., menegaskan bahwa kepemilikan SIM bukan sekadar formalitas, tetapi merupakan bukti kompetensi dan tanggung jawab pengendara di jalan raya.

“SIM adalah identitas resmi bagi pengemudi. Dengan memiliki SIM dan melengkapi administrasi berkendara, masyarakat turut mendukung terciptanya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas,” ujarnya.


Ia juga menambahkan bahwa melalui program *Polantas Menyapa*, pihaknya ingin lebih dekat dengan masyarakat serta memberikan pemahaman bahwa Satlantas hadir tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelayan dan pengayom masyarakat.


Kegiatan berlangsung dengan suasana humanis dan penuh keakraban. Para pemohon SIM tampak antusias menerima SIM sekaligus arahan dari petugas, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk selalu tertib administrasi dan mematuhi aturan lalu lintas.


Dengan kegiatan ini, Satlantas Polres Madiun Kota berharap kehadiran Polri di tengah masyarakat dapat terus dirasakan serta mampu membangun budaya tertib berlalu lintas demi keselamatan bersama.

Kapolres Madiun Kota Bersama Bhayangkari Beri Dukungan Moril Personel Pospam Operasi Lilin Semeru 2025

 


Kota Madiun – Kapolres Madiun Kota, AKBP Wiwin Junianto, S.I.K., bersama Pengurus Bhayangkari Cabang Madiun Kota melaksanakan aksi sosial dengan menyambangi para personel yang bertugas di sejumlah Pos Pengamanan (Pospam) Operasi Lilin Semeru 2025, Senin (22/12/2025).


Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan moril sekaligus perhatian pimpinan kepada anggota Polri yang tengah melaksanakan pengamanan Natal dan Tahun Baru di wilayah hukum Polres Madiun Kota.


Rombongan yang dipimpin langsung oleh Ketua Bhayangkari Cabang Madiun Kota, Ny. Manda Wiwin, didampingi Wakil Ketua dan pengurus Bhayangkari, bergerak cepat mengunjungi beberapa titik strategis pengamanan, di antaranya Pos Pam Pahlawan, Pos Pam Stasiun, Pos Pam Suncity, serta Pos Pam Terminal Purbaya Madiun.


Dalam setiap kunjungan, Bhayangkari menyerahkan bantuan sosial berupa paket logistik dan kebutuhan penunjang kepada para personel yang berjaga selama 24 jam penuh demi menjaga keamanan, ketertiban, dan kelancaran aktivitas masyarakat.


Kapolres Madiun Kota AKBP Wiwin Junianto, S.I.K. menegaskan bahwa kehadiran Bhayangkari di tengah-tengah personel lapangan memiliki arti penting dalam menjaga semangat, kesehatan, dan motivasi kerja anggota selama pelaksanaan operasi.


“Bakti sosial ini merupakan bentuk sinergi dan kepedulian Bhayangkari kepada anggota yang bertugas di lapangan. Kami ingin memberikan semangat tambahan agar pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2025 dapat berjalan aman, lancar, dan kondusif,” ujar Kapolres.


Menurutnya, keberhasilan pengamanan momentum libur akhir tahun tidak hanya bergantung pada strategi teknis dan pola pengamanan, tetapi juga pada kesiapan fisik serta mental seluruh personel yang bertugas.


Melalui kegiatan ini, diharapkan para petugas tetap prima dan mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, baik yang merayakan Natal maupun yang sedang melakukan perjalanan liburan akhir tahun.


“Kami berharap kegiatan ini dapat mempererat kebersamaan dan soliditas antara Polri dan Bhayangkari. Dengan mental yang kuat serta perhatian yang cukup, anggota kami siap memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat Kota Madiun,” tambah Kapolres.


Polres Madiun Kota memastikan seluruh pos pengamanan Operasi Lilin Semeru 2025 telah beroperasi secara optimal dan siap melayani masyarakat, termasuk menerima keluhan serta menangani kebutuhan darurat selama masa pengamanan berlangsung.(hms).

Bareskrim Polri Gagalkan Peredaran Narkoba Jelang DWP 2025 Bali, 17 Tersangka Diamankan

 


Jakarta - Bareskrim Polri berhasil menggagalkan peredaran gelap narkotika yang diduga akan diedarkan menjelang pelaksanaan Djakarta Warehouse Project (DWP) 2025 di Bali. Pengungkapan tersebut disampaikan dalam konferensi pers di Bareskrim Polri, Senin (22/12/2025).


Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol. Eko Hadi Santoso menegaskan bahwa penindakan dilakukan sebelum event DWP berlangsung dan tidak berada di dalam area pelaksanaan konser.


“Penindakan ini kami lakukan beberapa hari sebelum pelaksanaan DWP dan tidak berada di dalam area saat event berlangsung. Ini adalah langkah antisipasi agar peredaran gelap narkoba tidak mencederai kegiatan internasional tersebut,” ujar Brigjen Pol. Eko Hadi Santoso.


Brigjen Eko menjelaskan, DWP merupakan salah satu festival musik terbesar di Asia Tenggara dengan jumlah pengunjung sekitar 25 ribu orang dan melibatkan wisatawan lintas negara. Kondisi tersebut dinilai rawan dimanfaatkan oleh jaringan narkoba.


“DWP memiliki mobilitas tinggi dan pengunjung lintas negara. Apabila narkoba sampai beredar di tangan pengunjung, tentu ini akan menjadi penilaian buruk bagi Indonesia di mata dunia internasional,” tegasnya.


Dalam operasi yang dilaksanakan pada 9 hingga 14 Desember 2025 dan dilanjutkan pengembangan hingga 18 Desember 2025, Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri bersama Kanwil Bea dan Cukai Bali Nusra berhasil mengungkap enam sindikat narkoba. 


Dari hasil pengungkapan tersebut, aparat mengamankan 17 orang tersangka, dengan 7 orang lainnya masih berstatus DPO.


“Secara garis besar, kami mengamankan enam sindikat dengan total 17 tersangka, terdiri dari 16 WNI dan satu WNA. Sementara tujuh orang lainnya masih dalam pengejaran,” kata Brigjen Eko.


Dari keenam sindikat tersebut, polisi menyita berbagai jenis narkotika, di antaranya sabu, ekstasi, kokain, MDMA, ganja, ketamin, happy water, hingga happy five. Total barang bukti yang diamankan mencapai sekitar 31 kilogram sabu dan ratusan butir ekstasi, dengan estimasi nilai mencapai Rp60,5 miliar.


“Apabila barang bukti ini beredar di pasar gelap, nilainya mencapai lebih dari Rp60 miliar. Dari pengungkapan ini, kami perkirakan berhasil menyelamatkan 162.202 jiwa,” ungkapnya.


Modus operandi yang digunakan para pelaku antara lain sistem tempel, transaksi COD, serta transaksi melalui perbankan. Jaringan ini diketahui melibatkan lintas provinsi seperti Jakarta, Surabaya, dan Bali, serta jaringan lintas negara yang melibatkan warga negara asing.


Brigjen Eko menegaskan, penindakan ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam mendukung kebijakan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam pencegahan dan pemberantasan narkoba.


“Penindakan ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya pada sasaran prioritas pencegahan dan pemberantasan narkoba. Polri akan terus konsisten dari hulu hingga hilir,” tegasnya.


Ia juga mengingatkan agar pengungkapan ini tidak dijadikan stigma negatif terhadap pelaksanaan DWP ke depan.


“DWP merupakan kegiatan positif dan akan terus dilaksanakan di Indonesia. Pengungkapan ini justru menunjukkan keseriusan negara dalam menjaga keamanan dan citra Indonesia,” pungkas Brigjen Eko.

Kapolri Tinjau Pos Command Center, Pastikan Arus Mudik Berjalan Aman dan Nyaman

 


Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung Jasa Marga Toll Road Command Center, Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat. Kegiatan itu untuk memastikan arus mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) berjalan aman dan nyaman. 


Dalam kesempatan itu, Sigit mengecek kesiapan pos terpadu dan sarana-prasarana yang disiapkan untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan saat momen arus mudik dan balik Nataru 2025. 


"Misalkan mengantispasi apabila terjadi kecelakaan, kemudian ada peralatan yang digunakan untuk mengecek kondisi jalan, ada drone yang bisa digunakan untuk mengcapture pelanggaran yang terjadi dengan sistem ETLE," kata Sigit usai meninjau, Senin (22/12/2025). 


Sigit juga mengungkapkan, di command center ini juga bisa memantau kondisi terkini di seluruh jalur Tol se-Indonesia. Menurut Sigit, hal ini wujud komitmen dari menindaklanjuti instruksi Presiden Prabowo Subianto, mewujudkan mudik yang aman sekaligus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. 


"Di dalam juga kita bisa mengecek kondisi terakhir dari seluruh jalur tol di Indonesia, baik di Jateng, Jabar, Jatim, termasuk jalur yang terdampak nencana di Medan.  Sesuai arahan Presiden, terkait dengan pelayanan mudik dan ibadah serta pergantian tahun dapat diberikan layanan terbaik," ujar Sigit. 


Dari pantauannya, arus lalu lintas masih terpantau normal. Namun, memang terjadi peningkatan sebesar 21 hingga 22 persen. 


Dengan terjadinya peningkatan, Sigit memastikan jajaran Korlantas Polri sudah menyiapkan strategi rekayasa lalu lintas. Hal itu dilakukan untuk mengurai kemacetan akibat tingginya volume kendaraan. 


"Strategi apabila ada kemcaten, muali dari rekayasa contraflow one way, semua dipersiapkan agar berjalan dengan baik," ucap Sigit. 


Tak lupa, Sigit kembali menekankan kepada seluruh jajaran untuk terus memantau seluruh perkembangan informasi soal prediksi cuaca maupun potensi bencana alam yang dikeluarkan oleh BMKG. 


"Tahun ini kita menghadapi situasi bencana dengan curah hujan tinggi, termasuk tergenang air sampai dengan banjir, perlu disiapkan jalur alternatif, kami mengingatkan jajaran memantau dan persiapkan dengan baik," papar Sigit. 


"BMKG terus diikuti kemudian setiap informasi yang ada bisa ditindaklanjuti, ada aplikasi yang bisa diinformasikan ke masyarakat. Ini penting sehingga yang akan melaksnaakan kegiatan dapat terinformasi menjadi masukan untuk mengambil pilihan pada saat akan melaksanakan mudik," tambah Sigit sekaligus mengakhiri.

Polri Sampaikan Update Arus Lalu Lintas Hari Kedua Operasi Lilin 2025




Jakarta — Kepolisian Republik Indonesia melalui Juru Bicara Operasi Lilin 2025, Kombes Pol. Umi Fadilah Astutik, menyampaikan perkembangan situasi lalu lintas dan keamanan selama hari kedua pelaksanaan Operasi Lilin 2025. Penyampaian tersebut dilakukan dalam kegiatan taping pada Senin (22/12/2025) pukul 13.00 WIB di Ruang Mini Konferensi Pers Biro Penmas Mabes Polri.


Dalam keterangannya, Kombes Pol. Umi menjelaskan bahwa laporan harian ini bertujuan memberikan informasi kepada masyarakat terkait kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) pada Minggu, 21 Desember 2025.

“Pada hari ini, Senin 22 Desember 2025, saya selaku Juru Bicara Polri dalam Operasi Lilin menyampaikan update situasi kondisi lalu lintas hari kedua pelaksanaan Operasi Lilin Tahun 2025,” ujar Kombes Pol. Umi.


Berdasarkan data yang dihimpun, volume arus lalu lintas keluar Jakarta masih cukup tinggi. Melalui Gerbang Tol Cikampek Utama arah Trans Jawa tercatat sebanyak 27.005 kendaraan keluar Jakarta, sementara yang masuk hanya 6.871 kendaraan. Di Gerbang Tol Kalihurip Utama arah Bandung, kendaraan keluar Jakarta mencapai 28.007 unit dan kendaraan masuk sebanyak 34.708 unit.


Sementara itu, arus lalu lintas di Gerbang Tol Cikupa arah Merak mencatat 31.605 kendaraan keluar dan 34.661 kendaraan masuk Jakarta. Di Gerbang Tol Ciawi arah Puncak, sebanyak 25.429 kendaraan keluar Jakarta dan 36.351 kendaraan masuk. Adapun di Gerbang Tol Merak tercatat 2.334 kendaraan keluar dan 2.665 kendaraan masuk.


Terkait situasi kecelakaan lalu lintas, Kombes Pol. Umi menyampaikan bahwa pada Minggu, 21 Desember 2025, terjadi tiga kejadian kecelakaan lalu lintas. “Data kecelakaan lalu lintas tercatat sebanyak tiga kejadian, dengan satu orang meninggal dunia, satu orang luka berat, dan nihil luka ringan,” jelasnya.


Selain itu, Polri juga mencatat aktivitas penyeberangan di lintasan Bakauheni–Merak. Tercatat sebanyak 6.603 perjalanan kapal dengan total penumpang mencapai 962.546 orang. Kapal-kapal tersebut mengangkut 60.887 unit kendaraan roda dua, 87.204 unit kendaraan roda empat, 9.709 unit bus, dan 95.313 unit truk.


Menutup keterangannya, Kombes Pol. Umi mengimbau masyarakat yang melakukan perjalanan mudik dan balik Natal dan Tahun Baru 2025 agar selalu mengutamakan keselamatan. “Kami mengimbau masyarakat untuk memastikan kondisi fisik tetap sehat, memeriksa kendaraan sebelum perjalanan, memanfaatkan rest area secara efektif, serta memastikan saldo uang elektronik tercukupi. Masyarakat juga dapat memanfaatkan aplikasi Google Maps dan menghubungi Call Center 1-500-669 atau SMS Center 9119 untuk mendapatkan informasi arus lalu lintas,” pungkasnya.


Polri memastikan akan terus memberikan pembaruan informasi terkait pelaksanaan Operasi Lilin 2025 guna mendukung kelancaran dan keselamatan masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru.

Minggu, 21 Desember 2025

Kapolri Ungkap Pesan Presiden saat Tinjau Merak: Beri Pelayanan Terbaik hingga Waspadai Bencana


 

Banten - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan peninjauan ke Pelabuhan Merak, Banten. Hal itu dilakukan untuk memastikan pengamanan dan pelayanan saat Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Dalam kesempatan tersebut, Sigit menyampaikan pesan ataupun atensi khusus dari Presiden Prabowo Subianto. Menurutnya, Presiden mengingatkan masyarakat harus mendapatkan pelayanan terbaik saat momen arus mudik maupun balik Nataru 2025. 


"Bapak Presiden memberikan perhatian penuh terhadap kegiatan Nataru. Beliau memberikan intensif untuk kemudahan dan pelayanan bagi masyarakat yang melaksanakan mudik Nataru dan memberikan pelayanan maksimal. Agar Nataru berjalan baik di tengah prediksi situasi cuaca yanh tentunya harus betul-betul kita siapkan," kata Sigit kepada awak media di Pelabuhan Merak, Banten, Senin (22/12/2025). 


Sigit menegaskan, BMKG telah memberikan informasi bahwa Banten menjadi salah satu provinsi yang diramalkan masuk dalam kriteria curah hujan tinggi. 


"Sehingga tentunya kita harus antisipasi bencana dari pengalaman dampak dari siklon senyar yang terjadi di Sumut kemarin. Kita lihat di Jateng mulai ada banyak banjir bandang," ujar Sigit. 


Oleh karenanya, Sigit menekankan, personel Polri maupun stakeholder terkait lainnya harus mengantisipasi prakiraan cuaca ataupun segala informasi dari pihak BMKG. 


"Itu semua memang sudah ada di dalam perkiraan BMKG yang harus kita antisipasi. Karena itu tadi kita cek langsung kesiapan kita tanyakan ke masyarakat juga. Di satu sisi penyeberangan lancar," ucap Sigit. 


Sebab itu, Sigit mengingatkan bahwa, personel tidak boleh menganggap Underestimate sekecil apapun informasi yang ada. Antisipasi dan kesiapan harus betul-betul optimal. Baik mulai dari curah hujan hingga gelombang atau ombak tinggi ketika momen mudik dan arus balik Nataru. 


"Tentunya harus betul-betul menjadi perhatian mulai dari tempat masyarakat yang harus menunggu, kemudian komunikasinya juga harus kuat. Kemudian peralatan dipersiapkan untuk menghadapi risiko apabila terjadi permasalahan agenda dampak dari curah hujan tinggi ataupun hal-hal lain memerlukan personel melaksanakam kegiatan penyelamatan," papar Sigit. 


"Jadi beberapa hal kita tekankan tolong waspadai jangan Underestimate ikuti terus perkembangan BMKG. Sehingga kita bisa segera informasikan ke masyarakat," tambah Sigit menekankan. 


Dalam kesempatan itu, Sigit juga meninjau sarana dan prasaran yang digelar saat momen Nataru, di antaranya; 2 unit tenda posko bencana, 1 unit tenda pasukan, 1 unit mobil SAR dan perlengkapannya.


Lalu, 1 unit mobil pemadam lebakaran, 1 unit mobil derek, 1 unit mobil ambulans dan perlengkapannya, 2 unit mobil SAR Satbrimobda Banten dan perlengkapannya dan 2 unit mobil SAR Ditsamapta dan Ditpolairud Polda Banten dan perlengkapannya. 


Dalam kunjungan ini, Kapolri bersama dengan Menko PMK Pratikno, Menteri PU Dody Hanggodo, Menkes Budi Gunadi Sadikin, serta perwakilan Basarnas, TNI, Kemenko Polkam, BNPB, dan pejabat Mabes Polri. 


Tak hanya itu, Kapolri juga berkesempatan untuk menyapa dan memberikan bingkisan kepada pemudik Nataru 2025.